Dikatai Cabe-cabean, Cewek SMK Ajak Murid SD Ke Sumur
Polisi menangkap A, siswi Sekolah Menengah Kejuruan di Panongan, Kabupaten Tangerang, Banten, karena diduga membunuh N, murid kelas II Sekolah Dasar Rancah Kelapa 3, Panongan. A menghabisi nyawa bocah 8 tahun itu dengan mendorong tubuh mungil N ke sumur penampungan air sedalam 4 meter.
“Sumur dekat sekolah korban, pelaku juga tinggal dekat sekolah itu,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Tangerang Komisaris Gunarko saat dihubungi Tempo, Selasa, 10 Mei 2016. Gunarko mengatakan peristiwa ini terjadi Senin pagi, 9 Mei, pukul 06.45.
A berpura-pura mengajak N ke dekat sumur yang berada di dekat sekolah dan langsung mendorong N ke sumur. N ditemukan tak bernyawa beberapa jam kemudian. Polisi berhasil menangkap A di rumahnya di Kampung Rancah Kelapa, Panongan, Kabupaten Tangerang, siang ini, Selasa, 10 Mei.
Menurut Gunarko, motif pembunuhan tersebut diduga karena persoalan dendam. “Pelaku dendam karena korban pernah mengatainya cabe-cabean,” ujar Gunarko. Istilah cabe-cabean biasanya dipakai untuk menggambarkan gadis-gadis di bawah umur yang mulai merintis bisnis prostitusi.

0 komentar:
Posting Komentar